Operasi Pembagian Bilangan Bulat dan Contoh Soal

Operasi Pembagian Bilangan Bulat - Gimana kabarnya nih sahabat – sahabat semua? masih semangat bukan untuk belajar matematika. Semoga saja seperti itu. Hari ini, saya akan memberikan kepada kalian semua materi tentang operasi pembagian bilangan bulat. Kalian semua tentu sudah tau bukan apa itu bilangan bulat? Ya, bilangan bulat itu seperti 0, 1, 2, 3 dan seterusnya.

Operasi Pembagian Bilangan Bulat
Google Image - Operasi Pembagian Bilangan Bulat

Untuk mengerti tentang operasi pembagian bilangan bulat, terlebih dahulu kita pahami operasi perkaliannya. Karena, pembagian bilangan bulat merupakan kebalikan dari perkalian bilangan bulat itu sendiri. Lebih cepat dalam memahami operasi pembagian maupun perkalian bilangan bulat, lebih baik. Oleh karena itu, langsung saja simak materinya berikut ini.

Operasi perkalian bilangan bulat


6 x 4 = 4 + 4 + 4 + 4 + 4 + 4 = 24
Hal ini dapat kita rubah menjadi 6 x 4 = 24 < = > 24 : 4 = 6

4 x 6 = 6 + 6 + 6 + 6 = 24
Begitu juga dengan hal ini, dapat kita rubah menjadi, 4 x 6 = 24 < = > 24 : 6 = 4

Dengan demikian, dapat kita simpulkan bahwa operasi pembagian bilangan bulat merupakan kebalikan dari operasi perkalian bilangan bulat. Sehingga rumusnya dapat kita jabarkan sebagai berikut:

"apabila K, L, dan M adalah bilangan bulat dengan L adalah faktor K dan L tidak sama dengan 0 maka berlakulah K : L = M <=> K = L x M"

Tadi telah kita simak penjelasan mengenai operasi perkalian bilangan bulat, maka sekarang saatnya sahabat – sahabat semua menyimak tentang penjelasan mengenai operasi pembagian bilangan bulat.

Operasi pembagian bilangan bulat positif / negatif


Untuk mengetahui lebih jelas materi ini, langsung saja kita lihat contoh – contoh berikut ini:

-4 x (-12) = 48 maka;

48 : (-4) = -12
48 : (-12) = -4

-3 x 5 = -15 maka;

-15 : (-3) = 5
-15 : 5 = (-3)

7 x (-4) = -28 maka;

-28 : (-4) = 7
-28 : 7 = -4

Dari penjelasan diatas, dapat kita simpulkan bahwa apabila bilangan bulat positif dibagi atau dikali dengan bilangan bulat negatif maka hasilnya akan negatif. Oleh karena itu, dapat dituliskan rumus sebagai berikut a : (-b) = -(a:b) dan (-a) : (-b) = (a:b) rumus kedua dapat berlaku apabila bilangan bulat negatif dibagi atau dikali dengan bilangan bulat negatif. Maka hasilnya akan positif.

Operasi pembagian 0 dengan bilangan bulat


Kita ingat diawal tadi bahwa a x 0 = 0, maka 0 : a = 0
Hal itu terjadi apabila a tidak sama dengan 0, karena apabila 0 : 0 maka hasilnya tidak akan terdefinisi. Dengan ini dapat kita simpulkan bahwa setiap bilangan yang dibagi dengan 0 maka haslnya tidak akan terdefinisi. Sebaliknya, jika 0 dibagi dengan semua bilangan maka hasil nya 0.

Operasi Pembagian Bilangan Bulat  - Inilah yang dapat saya berikan kepada kalian semua, saya berharap kalian semua bisa mengambil biarpu hanya sedikit dari materi yang telah saya berikan ini. Terus ikuti blog tercinta kita ini, karena saya akan selalu memberikan bahasan – bahasan yang baru dan menarik lagi untuk kalian semua. terimakasih.

Related Posts